R. Usman/Teraslampung.com
JAKARTA – Hari ini (Minggu, 1/6) Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan pengundian nomor urut pasangan calon presiden dan calon wakil presiden untuk Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) Tahun 2014. Dalam acara yang digelar di Kantor KPU, Jl. Imam Bonjol No. 29 Jakarta Pusat itu pasangan Prabowo Subianto- Hatta Rajasa sebagai pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 1 (satu) dan pasangan Joko Widodo-Yusuf Kalla sebagai pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 2 (dua).
Hasil tersebut secara resmi ditetapkan oleh KPU RI melalui Keputusan KPU Nomor 454/Kpts/KPU/TAHUN 2014 Tentang Penetapan Daftar Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Pada Pemilihan Umum Tahun 2014.
“Dengan ditetapkannya kedua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tersebut, saya selaku ketua KPU secara khusus mengimbau kepada kedua pasangan capres dan cawapres dan tim sukses masing-masing pasangan untuk tidak melakukan kegiatan kampanye sebelum masa kampanye yaitu pada tanggal 4 Juni 2014 sampai dengan 5 Juli 2014 dimulai. Kita masih menyisakan dua hari ke depan sebelum masa kampanye dimulai. Untuk itu, kami (KPU) berharap kedua pasangan capres dan cawapres dan tim sukses masing-masing pasangan untuk tidak melakukan kegiatan kamapanye,” tegas Ketua KPU Husni Kamil Malik, Minggu (1/6).
Husni mengharapkan agar masa kampanye tersebut dimanfaatkan secara baik, dan tidak melakukan kegiatan kampanye yang mendiskreditkan atau memojokkan salah satu pasangan capres dan cawapres.
“Mari kita bersama-sama menyelenggarakan tahapan pemilu yang tersisa dan kegiatan kampanye dengan penuh tanggung jawab, serta menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasil, sehingga dapat memberikan pendidikan politik yang baik dan beretika kepada masyarakat Indonesia” ujarnya.
Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) dan calon wakil presiden Jusuf Kalla (JK) berterima kasih mendapatkan nomor urut dua dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014.
“Nomor dua bila diacungkan akan membentuk huruf V. Di mana, V adalah kependekan darivictory yang artinya kemenangan.Terimakasih, dukungan, dorongan untuk kita semua. Kita dapat nomor dua. Artinya V. Mudah-mudahan dengan V artinya kemenangan. Victori. Terimakasih kita bisa berjuang terus, dengan dukungan rahmat Allah, terimakasih. Allah huakbar,” kata JK di Taman Menteng, Jakarta, Minggu (1/6/2014).
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Jokowi mengatakan nomor dua adalah nomor kesempurnaan. Dia pun senang mendapatkan nomor urut dua dalam Pilpres ini.
“Kuping kita ada berapa? Mata kita ada berapa? Tangan kita ada berapa? Kaki kita ada berapa?” tanya Jokowi menyinggung soal angka dua.
“Suami-istri berapa?” timpal JK dan langsung membuat peserta yang hadir bersorak sorai.
“Kan enak buat kaya gini. Ngacungnya, gini, (lambang vicotiry) kan enak,” teriak Jokowi sambil bergaya.
Prabowo dan Hatta juga tidak kalah. “Nomor 1 artinya juara, pemenang!’ kata Prabowo, saat dimintai komentarnya sejumlah wartawan.
 |
| Pengundian nomor urut Pilpres 2014: Hatta Rajasa dan Prabowo membentangkan nomor 1, sementara Jokowi dan Jusuf Kalla mengacungkan nomor 2. (Foto Ist) |
Hasil tersebut secara resmi ditetapkan oleh KPU RI melalui Keputusan KPU Nomor 454/Kpts/KPU/TAHUN 2014 Tentang Penetapan Daftar Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Pada Pemilihan Umum Tahun 2014.
“Dengan ditetapkannya kedua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tersebut, saya selaku ketua KPU secara khusus mengimbau kepada kedua pasangan capres dan cawapres dan tim sukses masing-masing pasangan untuk tidak melakukan kegiatan kampanye sebelum masa kampanye yaitu pada tanggal 4 Juni 2014 sampai dengan 5 Juli 2014 dimulai. Kita masih menyisakan dua hari ke depan sebelum masa kampanye dimulai. Untuk itu, kami (KPU) berharap kedua pasangan capres dan cawapres dan tim sukses masing-masing pasangan untuk tidak melakukan kegiatan kamapanye,” tegas Ketua KPU Husni Kamil Malik, Minggu (1/6).
Husni mengharapkan agar masa kampanye tersebut dimanfaatkan secara baik, dan tidak melakukan kegiatan kampanye yang mendiskreditkan atau memojokkan salah satu pasangan capres dan cawapres.
“Mari kita bersama-sama menyelenggarakan tahapan pemilu yang tersisa dan kegiatan kampanye dengan penuh tanggung jawab, serta menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasil, sehingga dapat memberikan pendidikan politik yang baik dan beretika kepada masyarakat Indonesia” ujarnya.
Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) dan calon wakil presiden Jusuf Kalla (JK) berterima kasih mendapatkan nomor urut dua dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014.
“Nomor dua bila diacungkan akan membentuk huruf V. Di mana, V adalah kependekan darivictory yang artinya kemenangan.Terimakasih, dukungan, dorongan untuk kita semua. Kita dapat nomor dua. Artinya V. Mudah-mudahan dengan V artinya kemenangan. Victori. Terimakasih kita bisa berjuang terus, dengan dukungan rahmat Allah, terimakasih. Allah huakbar,” kata JK di Taman Menteng, Jakarta, Minggu (1/6/2014).
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Jokowi mengatakan nomor dua adalah nomor kesempurnaan. Dia pun senang mendapatkan nomor urut dua dalam Pilpres ini.
“Kuping kita ada berapa? Mata kita ada berapa? Tangan kita ada berapa? Kaki kita ada berapa?” tanya Jokowi menyinggung soal angka dua.
“Suami-istri berapa?” timpal JK dan langsung membuat peserta yang hadir bersorak sorai.
“Kan enak buat kaya gini. Ngacungnya, gini, (lambang vicotiry) kan enak,” teriak Jokowi sambil bergaya.
Prabowo dan Hatta juga tidak kalah. “Nomor 1 artinya juara, pemenang!’ kata Prabowo, saat dimintai komentarnya sejumlah wartawan.
0 comments:
Post a Comment