 |
| Mobile M-Trans karya mahasisws IBI Darmajaya |
BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com – Untuk memudahkan masyarakat mengetahui rute perjalanan angkutan umum Trans Bandarlampung, Yose Rizal, mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya menciptakan pendeteksi keberadaan bus Trans Bandarlampung berbasis Android atau yang disebut dengan Mobile M-Trans.
Yose, sapaan akrab Yozi Rizal, mengatakan aplikasi Mobile M-Trans merupakan aplikasi berbasis Android yang digunakan untuk mencari rute yang di lewati oleh bus Trans Bandarlampung. Dengan ini para penumpang, khususnya mereka yang belum mengetahui rute kota Bandarlampung bisa lebih mudah mengetahui keberadaan angkutan tersebut.
“Aplikasi ini berbasis android, jadi penumpang bisa mengecek keberadaan kendaraan melalui handphone (HP). User dapat memilih menu untuk mencari rute dengan menginputkan data lokasi, user memperoleh informasi berupa Jurusan Trans Bandarlampung, rute berangkat dan rute kembali serta memberikan informasi kepada user berupa posisi user berada yang terkoneksikan ke internet” jelasnya.
Menciptakan alat tersebut, diakui mahasiswa jurusan Sistem Informasi ini, ia terinspirasi dari kesulitan yang dialami beberapa penumpang untuk memahami rute Trans Bandarlampung. Padahal kendaraan ini merupakan alat transportasi umum yang gunakan oleh masyarakat Bandar Lampung, dan merupakan transportasi yang banyak diminati masyarakat karena tarifnya yang ekonomis dibanding transportasi lainnya.
“Keberadaan Trans Bandarlampung sangat diperlukan bagi masyarakat sebagai alat transportasi menuju tempat yang mereka inginkan. Sayangnya memang rute yang belum dipahami sebagian penumpang khususnya pendatang baru, akibatnya tak sedikit yang sungkan dan enggan memanfaatkan transportasi tersebut. Aplikasi M-Trans mudah-mudahan bisa menjadi solusi permasalahan ini”katanya.
Aplikasi ini memanfaatkan Global Positioning Sistem(GPS), dimana setiap satelit GPS memancarkan sinyal-sinyal gelombang mikro. GPS receiver menggunakan sinyal satelit yang diterima, untuk melakukan triangulasi posisi dengan cara mengukur lama perjalanan waktu sinyal dikirimkan dari satelit, kemudian mengalikannya dengan kecepatan cahaya untuk menentukan secara tepat berapa jauh dirinya dari satelit
“Pada menu cari rute terdapat berbagai pilihan cara dalam pencarian rute Trans Bandarlampung dengan maksud untuk memberikan kemudahan bagi user, pada menu cari ini user dapat mengetahui isi dari pada cari rute ( Manual ), cari Rute ( GPS Based ) dan kembali ke menu utama” papar Yose yang mengaku mendapatkan pendampingan Wasilah, S.Kom,M.T selaku dosen.
Sementara itu Rektor IBI Darmajaya, Dr. Andi Desfiandi, SE.MA mengatakan karya Yose menjadi salah satu bukti kreativitas mahasiswa IBI Darmajaya dalam menciptakan teknologi baru. Diharapkan karya-karya tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
IBI Darmajaya sendiri, kata dia, senantiasa mendorong mahasiswa untuk kreatif dalam membuat karya ilmiah. Pihaknya juga telah menyiapkan dosen-dosen yang berkompeten dibidangnya untuk mendampingi mahasiswa dalam melakukan penelitian maupun menyusun rancangan karya ilmiah.
“Hingga saat ini telah banyak penelitian mahasiswa yang dapat bermanfaat untuk masyarakat. Karenanya kami berharap penelitian-penelitian tersebut dapat diaplikasikan di kehidupan sehari-hari, sehingga dampak atau manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.”harapnya (*)
0 comments:
Post a Comment