728x90 AdSpace

  • Berita Terkini

    Wednesday, June 11, 2014

    Masalah Para Kandidat Presiden

    Add caption
    Made Supriatma

    Kedua kandidat presiden RI menghadapi masalah yang berbeda, yang juga menuntut tanggapan berbeda dari tim kampanye mereka. Musuh terbesar dari Jokowi adalah kampanye hitam (smear campaign), penyesatan informasi tentang siapa dirinya, latar belakang keluarganya.

    Ada sedikit yang menyoal rekam jejaknya (track record)-nya. Lawan-lawan politiknya berusaha membangun kasus-kasus korupsi -- mulai dari bus Transjakarta hingga ke masa dia menjadi walikota Solo. Tapi sampai saat ini, rekam jejak bukan masalah utama Jokowi. Yang utama adalah kampanye berbau fitnah (smear): bahwa dia itu Kristen (Protestan atau Katolik tidak dibedakan disini) atau dia itu keturunan CIna. Sekalipun sudah dibantah, kampanye ini masuk kemana-mana. Dan, sebagaimana umumnya smear campaign, dia berhasil karena yang diserang adalah bagian paling primitif, yakni primordial!

    Sementara, musuh utama Prabowo adalah data! Data itu berupa track record atau rekam jejak. Memang tidak ada data yang langsung menuduh Prabowo sebagai pelanggar HAM, misalnya. Sehingga, serangan ke arah dirinya mirip seperti 'smear campaign' juga. Akan tetapi, seperti ungkapan dalam bahasa Inggris, Prabowo itu memiliki 'too much bagages' alias terlalu banyak masalah yang belum atau tidak terselesaikan.

    Karena masalahnya adalah data rekam jejak, maka sebenarnya jauh lebih sulit untuk meresponsenya. Hingga saat ini, kubu Prabowo menanggapinya dengan berusaha mengalihkan isu pembicaraan.

    Taruhlah seperti surat rekomendasi DKP. Ada segudang masalah disana. Ada kasus penculikan, ada kasus indisipliner, ada sedikit penyelewengan, dll. Karena kubu Prabowo tidak bisa membantah 'hard facts' seperti ini, maka yang dilakukan adalah berusaha mengelak, yakni dengan mempertanyakan mengapa surat rahasia bisa keluar.

    Prabowo beruntung bertarung di Indonesia. Menurut kawan saya, Dodi Ambardi, sebagian besar pemilih Indonesia tidak tahu cerita penculikan atau pelanggaran HAM oleh Prabowo, dan dari sedikit yang tahu itu setengahnya mendukung itu sebagai tindakan yang benar.

    Namun sial bagi Jokowi, karena smear campaign itu sangat sederhana dan bisa diterima tanpa pikir panjang. Dia memberikan jalan lempang pada 'prejudice' yang memang dimiliki oleh sebagian besar masyarakat Indonesia terhadap etnik Cina. Smear campaign itu juga memberi pemuasan pada sebagian besar pemeluk Muslim yang memang (jujur saja) memiliki kecurigaan kepada kalangan Kristen.

    Kita tidak tahu kampanye mana yang akan berhasil.

    [** "Hantu Lee Atwater ... di Indonesia?]
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 comments:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Masalah Para Kandidat Presiden Rating: 5 Reviewed By: r3nc0n9
    Scroll to Top