Syailendra Arief/Teraslampung.com
Bandarlampung—Bukan saja mengamuk saat puluhan massa dari LSM Fagas menggelar unjuk rasa di kantor Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Kepala Dinas Perhubungan Erwin Hamdani juga meninju salah seorang pendemo, Selasa (20/5).
Main tinju yang dilakukan Kepala Dishub Lampung Erwin Hamdani dinilai anarkis oleh para pendemo. Akibatnya, puluhan pendemo naik pitam dan menantang Erwin Hamdani untuk berduel. Namun, adu jotos tak jadi karena cepat diredam aparat kepolisian yang mengawal jalan unjuk rasa.
Sebelumnya, aksi unjuk rasa puluhan massa ini juga nyaris berlangsung ricuh. Saat pendemo memasuki halaman perkir kantor Dinas Perhubungan dan diusir oleh sekelompok orang berpakain preman. Diduga kelompok tersebut adalahh suruhan Erwin Hamdani untuk menghalangi massa berunjuk rasa//
Para pendemo mendatangi Dinas Perhubungan Provinsi Lampung untuk menutun Kadis Ernin Hamdani bertanggung jawab terhadap tujuh kasus proyek pengadaan barang dan jasa di intansi tersebut. Mereka menuding ketujuh proyek itu syarat penyimpangan dan tindak pidana korupsi. Salah satunya, proyek pengadaan dan pemasangan rambu lalu lintas yang bernilai hingga puluhan miliran rupiah.
Selian itu, massa juga mendesak Erwin Hamdani bertanggung jawab atas maraknya aksi pungutan liar di sejumlah jembatan timbang di Provinsi Lampung. Ditengarai pungutan liar di jembatan timbang ini melibatkan sejumlah pejabat Dinas Perhubungan Provinsi Lampung dengan cara menerima setoran.
Terkait pemukulan itu, koordinator aksi unjuk rasa Arif Rahman Kartoby mengatakan, pihaknya tidak terima dengan aksi arogansi yang dilakukan Kepala Dinas Perhubungan Provinisi Lampung Erwin Hamdani.
Menurut dia, pihaknya akan mempidanakan Erwin Hamdani dan akan melaporkan ke Mapolda Lampung.
Setelah berunjuk rasa di Dinas Perhubungan Lampung, pengunjuk rasa mendatangi Kantor Gubernur Lampung. Mereka meminta Gubernur Sjachroedin ZP segera mencopot Erwin Hamdani karena arogan.
Editor: Isbedy Stiawan ZS
Bandarlampung—Bukan saja mengamuk saat puluhan massa dari LSM Fagas menggelar unjuk rasa di kantor Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Kepala Dinas Perhubungan Erwin Hamdani juga meninju salah seorang pendemo, Selasa (20/5).
Main tinju yang dilakukan Kepala Dishub Lampung Erwin Hamdani dinilai anarkis oleh para pendemo. Akibatnya, puluhan pendemo naik pitam dan menantang Erwin Hamdani untuk berduel. Namun, adu jotos tak jadi karena cepat diredam aparat kepolisian yang mengawal jalan unjuk rasa.
Sebelumnya, aksi unjuk rasa puluhan massa ini juga nyaris berlangsung ricuh. Saat pendemo memasuki halaman perkir kantor Dinas Perhubungan dan diusir oleh sekelompok orang berpakain preman. Diduga kelompok tersebut adalahh suruhan Erwin Hamdani untuk menghalangi massa berunjuk rasa//
Para pendemo mendatangi Dinas Perhubungan Provinsi Lampung untuk menutun Kadis Ernin Hamdani bertanggung jawab terhadap tujuh kasus proyek pengadaan barang dan jasa di intansi tersebut. Mereka menuding ketujuh proyek itu syarat penyimpangan dan tindak pidana korupsi. Salah satunya, proyek pengadaan dan pemasangan rambu lalu lintas yang bernilai hingga puluhan miliran rupiah.
Selian itu, massa juga mendesak Erwin Hamdani bertanggung jawab atas maraknya aksi pungutan liar di sejumlah jembatan timbang di Provinsi Lampung. Ditengarai pungutan liar di jembatan timbang ini melibatkan sejumlah pejabat Dinas Perhubungan Provinsi Lampung dengan cara menerima setoran.
Terkait pemukulan itu, koordinator aksi unjuk rasa Arif Rahman Kartoby mengatakan, pihaknya tidak terima dengan aksi arogansi yang dilakukan Kepala Dinas Perhubungan Provinisi Lampung Erwin Hamdani.
Menurut dia, pihaknya akan mempidanakan Erwin Hamdani dan akan melaporkan ke Mapolda Lampung.
Setelah berunjuk rasa di Dinas Perhubungan Lampung, pengunjuk rasa mendatangi Kantor Gubernur Lampung. Mereka meminta Gubernur Sjachroedin ZP segera mencopot Erwin Hamdani karena arogan.
Editor: Isbedy Stiawan ZS
0 comments:
Post a Comment