Gunumg Kelud dengan danau kawah (dok wikipedia) |
Agus Bayu Aji/Teraslampung.com
Kediri--Hanya beberapa menit setelah statusnya ditetapkan menjadi Awas oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Kelud di Kabupaten Kediri, meletus, Kamis malam sekitar pukul 22.50 WIB.
Semburan asap dan material vulkanik mencapai ketinggian 3.000 meter dan mencapai radius 10 km. Material vulkanik tersebar di 36 desa di Kediri, Jawa Timur.
Kepala Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api PVMBG, Gede Swastija, mengatakan Kamis tengah malam, Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana Kabupaten Kediri langsung mengevakuasi warga.Gunung Kelud yang berada di perbatasan Kediri, Blitar dan Kabupaten Malang ini statusnya ditetapkan menjadi Awas atau level IV pada Pukul 22.15 Wib.
Tingginya aktivitas kegempaan sepanjang Kamis malam, membuat status Gunung Kelud di Jawa Timur, ditingkatkan dari Siaga (level III) menjadi Awas atau Level IV.
“Kami sudah merekomendasikan agar pemerintah daerah setempat mengevakuasi warga dalam radius 10 kilometer dari puncak Gunung Kelud,” kata Gede Swastija. Gunung Kelud mulai memunculkan tremor atau getaran yang berlangsung secara terus menerus. Gejala ini selalu terjadi saat gunung merapi akan erupsi (meletus).
Berdasarkan data seismik yang dirilis pos pantau Kelud Kediri pada Kamis siang (12.00—18.00 WIB, bersamaan keluarnya tremor, Gunung Kelud mengalami 442 kali gempa vulkanik dangkal (VB). Gempa tektonik terjadi sejak pukul 11.51 WIB hingga saat menjelang meletus pukul 22.50 WIB.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Yunandri, mengatakan gempa vulkanik dalam (VA) terjadi sebanyak 190 kali, low frekuensi 26 kali, dengan suhu air kawah 57,3 derajat celcius.
Gunung Kelud tingginya 1.1gunung yang mempunyai ketinggian 1.731 Mdpll dan merupakan salah satu gunung api yang aktif di Indonesiayang. Gunung yang selama ini menjadi salah satu objek wisata andalan Kabupaten Kediri itu termasuk gunung api tipe strato dengan danau kawah yang tingginya 1113,9 meter.
Sepanjang sejarah Gunung Kelud ini tercatat pernah meletus dahsyat sebanyak 24 kali. Letusan terdahsyat terjadi pada tahun 1815 Gunung Kelud sehingga menyebabkan korban jiwa ribuan orang.
Informasi terkait
Lihat juga
Kediri--Hanya beberapa menit setelah statusnya ditetapkan menjadi Awas oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Kelud di Kabupaten Kediri, meletus, Kamis malam sekitar pukul 22.50 WIB.
Semburan asap dan material vulkanik mencapai ketinggian 3.000 meter dan mencapai radius 10 km. Material vulkanik tersebar di 36 desa di Kediri, Jawa Timur.
Kepala Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api PVMBG, Gede Swastija, mengatakan Kamis tengah malam, Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana Kabupaten Kediri langsung mengevakuasi warga.Gunung Kelud yang berada di perbatasan Kediri, Blitar dan Kabupaten Malang ini statusnya ditetapkan menjadi Awas atau level IV pada Pukul 22.15 Wib.
Tingginya aktivitas kegempaan sepanjang Kamis malam, membuat status Gunung Kelud di Jawa Timur, ditingkatkan dari Siaga (level III) menjadi Awas atau Level IV.
“Kami sudah merekomendasikan agar pemerintah daerah setempat mengevakuasi warga dalam radius 10 kilometer dari puncak Gunung Kelud,” kata Gede Swastija. Gunung Kelud mulai memunculkan tremor atau getaran yang berlangsung secara terus menerus. Gejala ini selalu terjadi saat gunung merapi akan erupsi (meletus).
Berdasarkan data seismik yang dirilis pos pantau Kelud Kediri pada Kamis siang (12.00—18.00 WIB, bersamaan keluarnya tremor, Gunung Kelud mengalami 442 kali gempa vulkanik dangkal (VB). Gempa tektonik terjadi sejak pukul 11.51 WIB hingga saat menjelang meletus pukul 22.50 WIB.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Yunandri, mengatakan gempa vulkanik dalam (VA) terjadi sebanyak 190 kali, low frekuensi 26 kali, dengan suhu air kawah 57,3 derajat celcius.
Gunung Kelud tingginya 1.1gunung yang mempunyai ketinggian 1.731 Mdpll dan merupakan salah satu gunung api yang aktif di Indonesiayang. Gunung yang selama ini menjadi salah satu objek wisata andalan Kabupaten Kediri itu termasuk gunung api tipe strato dengan danau kawah yang tingginya 1113,9 meter.
Sepanjang sejarah Gunung Kelud ini tercatat pernah meletus dahsyat sebanyak 24 kali. Letusan terdahsyat terjadi pada tahun 1815 Gunung Kelud sehingga menyebabkan korban jiwa ribuan orang.
Informasi terkait
Lihat juga
0 comments:
Post a Comment