Bandarlampung, teraslampung.com—Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Way Kanan dan Komisi Informasi Lampung kembali menggelar lomba menulis opini. Lomba menulis untuk mahasiswa di Lampung itu dimaksudkan untuk mendorong terwujudkan Indonesia bersih dan terbebas dari korupsi.
“Tema yang kami usung adalah ‘Menuju Masyarakat Melek Anggaran’. Dengan lomba ini kami ingin berpartisipasi mewujudkan transparansi anggaran, khususnya di Provinsi Lampung,” kata ketua panitia lomba, Gatot Arifianto, Kamis (13/2).
"Juara I lomba tersebut berhak mendapatkan hadiah uang pembinaan Rp1 juta, juara II uang pembinaan Rp750 ribu, juara III uang pembinaan Rp500 ribu, dan tujuh nominasi masing-masing mendapatkan uang Rp100 ribu," Gatot menambahkan.
Selain hadiah untuk para pemenang, sepuluh penulis opini terbaik akan mendapatkan sertifikat, paket buku terbitan Indepth Publishing, dan vocer analisis sidik jari gratis untuk mengetahui bakat dan potensi diri dari De MOST (Motivator, Observer, Service, Totally) Fingerprint.
Selain itu, 10 karya terpilih tersebut akan ditampilkan pada portal http://www.teraslampung.com/sebagai kampanye publik pentingnya mengetahui informasi penggunaan APBN/APBD. Naskah lomba bisa dikirim mulai 12 Februari hingga 24 Maret 2014.
“Penjurian akan dilakukan pada 25 Maret sampai dengan 5 April 2014, sementara pengumuman pemenang 7 April 2014, bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan sedunia. Kami ingin dunia kecil bernama Indonesia bebas dari sakit berkepanjangan," ujar Gatot.
Dewan juri terdiri dari Juwendra Ardiansyah,jurnalis dan Wakil Ketua PWNU Lampung, Juniardi (Ketua Komisi Informasi Provinsi Lampung), Yoso Muliawan (Ketua AJI Bandarlampung), Oki Hajiansyah Wahab (penulis buku, kandidat Doktor Universitas Diponegoro), dan Neneng Rahmadini (Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Blambangan Umpu). akan menilai semua karya yang masuk ke panitia berdasarkan relevansi karya dengan tema lomba, pemakaian bahasa, kedalaman isi, dan kesatuan (unity).
Syarat Lomba:
Ketentuan Khusus:
“Tema yang kami usung adalah ‘Menuju Masyarakat Melek Anggaran’. Dengan lomba ini kami ingin berpartisipasi mewujudkan transparansi anggaran, khususnya di Provinsi Lampung,” kata ketua panitia lomba, Gatot Arifianto, Kamis (13/2).
"Juara I lomba tersebut berhak mendapatkan hadiah uang pembinaan Rp1 juta, juara II uang pembinaan Rp750 ribu, juara III uang pembinaan Rp500 ribu, dan tujuh nominasi masing-masing mendapatkan uang Rp100 ribu," Gatot menambahkan.
Selain hadiah untuk para pemenang, sepuluh penulis opini terbaik akan mendapatkan sertifikat, paket buku terbitan Indepth Publishing, dan vocer analisis sidik jari gratis untuk mengetahui bakat dan potensi diri dari De MOST (Motivator, Observer, Service, Totally) Fingerprint.
Selain itu, 10 karya terpilih tersebut akan ditampilkan pada portal http://www.teraslampung.com/sebagai kampanye publik pentingnya mengetahui informasi penggunaan APBN/APBD. Naskah lomba bisa dikirim mulai 12 Februari hingga 24 Maret 2014.
“Penjurian akan dilakukan pada 25 Maret sampai dengan 5 April 2014, sementara pengumuman pemenang 7 April 2014, bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan sedunia. Kami ingin dunia kecil bernama Indonesia bebas dari sakit berkepanjangan," ujar Gatot.
Dewan juri terdiri dari Juwendra Ardiansyah,jurnalis dan Wakil Ketua PWNU Lampung, Juniardi (Ketua Komisi Informasi Provinsi Lampung), Yoso Muliawan (Ketua AJI Bandarlampung), Oki Hajiansyah Wahab (penulis buku, kandidat Doktor Universitas Diponegoro), dan Neneng Rahmadini (Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Blambangan Umpu). akan menilai semua karya yang masuk ke panitia berdasarkan relevansi karya dengan tema lomba, pemakaian bahasa, kedalaman isi, dan kesatuan (unity).
Syarat Lomba:
- Karya opini harus sesuai tema yang ditetapkan panitia yaitu “Menuju Masyarakat Melek Anggaran”.
- Karya opini yang diikursertakan lomba harus dibuat dengan gaya ilmiah populer seperti layaknya opini di media massa (koran/majalah/media online). Karya opini tidak dibuat bab per bab seperti tata penulisan karya ilmiah untuk skripsi/tesis/disertasi.
- Karya tulis dikirim belum pernah dipublikasikan di media massa baik lokal maupun nasional, maupun melalui internet.
- Karya cipta harus asli, bukan terjemahan maupun saduran, jiplakan atau dibuatkan oleh orang lain (bukan hasil plagiat), dan bukan hasil klaim terhadap hak cipta orang lain. Opini hasil 'googling' atau mengambil lebih dari 30 persen bahan dari internet melalui mesin pencarian google dan sejenisnya akan langsung didiskualifikasi.
- Naskah diketik dengan 'page set up' ukuran kuarto, huruf Times New Roman, font 12 pt, spasi 1,5.
- Inti tulisan berupa pendapat/tesis dan analisis penulis seputar pengetahuan tentang APBN/APBD dan UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) berikut implementasi dan keharusannya di lapangan.
- Karya yang ditulis tidak mengandung unsur SARA-suku, agama, ras, dan antargolongan. Peserta melampirkan biodata, foto diri ukuran post card, berwarna sebanyak dua lembar.
- Naskah opini telah diterima panitia selambat-lambatnya pada 24 Maret 2014.
Ketentuan Khusus:
- Peserta bisa mengirimkan maksimal tiga judul opini.
- Setiap peserta dikenakan biaya pendaftaran (transfer) Rp10.000 per judul opini ke nomor rekening Bank Mandiri 114-00-0943439-3 atas nama Yayasan Shuffah Blambanganumpu sebagai infak/sedekah bagi anak yatim piatu yang disalurkan melalui yayasan tersebut.
- Bukti/foto kopi transfer pendaftaran wajib dilampirkan bersama naskah, bio data, surat pernyataan bahwa karya yang dikirimkan asli karyanya serta scan/fotokopi tanda pengenal masih berlaku dikirim untuk panitia ke email: gpnsorwaykanan@gmail.com.
- Keseluruhan hasil pendaftaran peserta berikut pengunaannya akan dipublikasikan melalui mass media nasional dan lokal, cetak dan online. Panitia tidak mengambil keuntungan atas lomba tersebut. Sekretariat lomba Yayasan Shuffah Blambanganumpu (Galllery Faiz da Faiz), Jl. Jenderal Sudirman No. 117 Km 2 Blambanganumpu, Waykanan, Lampung. CP 085769950346. (Rls)
0 comments:
Post a Comment